Thursday, May 12, 2011

Video mesum Sanden Bergoyang Bikin Heboh Yogyakarta


BANTUL, — Video mesum Sanden Bergoyang, diduga dilakukan oleh gadis SMA, menggemparkan Bantul, Yogyakarta, Senin (9/5/2011). Pria dalam rekaman itu adalah mahasiswa yang diduga pacar si gadis.

Video mesum Sanden Bergoyang yang berdurasi 10 menit tersebut sudah banyak beredar di internet. Masyarakat luas kini bisa men-download Video mesum Sanden Bergoyang. Dalam cuplikan video tersebut, terlihat si pria sengaja merekam adegan mereka dengan alat perekam yang diletakkan di atas meja. Selanjutnya, kedua pelaku melakukan adegan demi adegan layaknya bintang film porno.

Namun belakangan, Polisi meyakini pelaku dalam video mesum Sanden Bergoyang bukanlah siswi SMA warga Kecamatan Sanden, seperti yang santer dikabarkan di tengah masyarakat.

Gadis "A" diapit Kapolres dan LPA, wajahnya berbeda dengan gambar pelaku di video


Dugaan banyak pihak mengarah pada nama "A", warga Kecamatan Sanden, yang berstatus sebagai pelajar SMA. Namun, setelah polisi mencocokkan wajah si gadis dengan gambar dalam video, ternyata tidak terdapat kemiripan. Postur dan bagian-bagian tubuh yang lain tidak ada yang identik dengan pelaku dalam video asusila itu.

Secara kasat mata pun gadis "A" ini bukanlah orang yang patut diduga sebagai pelaku dalam Video mesum Sanden Bergoyang tersebut.

Seseorang dikatakan identik dengan seorang yang lain jika ditemukan 14 titik kesamaan persis pada bagian tubuh. Itu pun masih harus diteliti oleh ahli anatomi tubuh dan media. Meski demikian, pihak kepolisian masih akan menyelidiki lebih lanjut terhadap beredarnya video mesum tersebut di tengah masyarakat.

Sementara itu, menurut A, gadis yang sebelumnya diduga pelaku Video mesum Sanden Bergoyang tersebut, dia tidak pernah melakukan perbuatan seperti dalam video tersebut.

Gadis yang masih duduk di kelas III SMA ini sangat kecewa dengan anggapan masyarakat, yang seakan-akan sudah menghakimi dirinya sebagai pelaku dalam video mesum tersebut. "Saya penginnya polisi mengusut sampai tuntas dan menemukan siapa pelaku sebenarnya," ungkap A sambil menitikkan air mata.

No comments:

Post a Comment